Portalandalas.com - Dinas Kelautan dan Perikanan Sumatera Selatan sedang mengembangkan kampung budidaya ikan untuk meningkatkan produksi ikan di wilayahnya.
Menurut Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sumsel, Aries Irwan Wahyu, hingga Juni 2024, mereka telah mengembangkan kampung budidaya ikan di delapan kabupaten dan kota. Daerah-daerah tersebut termasuk Kota Palembang, Prabumulih, Lubuklinggau, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Banyuasin, Musi Banyuasin (Muba), Musirawas, dan Kabupaten Ogan Ilir (OI).
Berbagai jenis ikan yang dibudidayakan meliputi lele, nila, gabus, dan baung, disesuaikan dengan kondisi geografis dan potensi pasar setempat. Sesuai regulasi Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kabupaten OKU Timur dan Banyuasin fokus pada budidaya ikan patin (Kampung Patin).
Di Kota Palembang, Prabumulih, dan Muba, mereka mengembangkan kampung budidaya ikan lele (Kampung Lele), sementara Kabupaten Musirawas fokus pada budidaya ikan nila (Kampung Nila). Lubuk Linggau mengembangkan kampung budidaya ikan baung (Kampung Baung), dan Kabupaten Ogan Ilir mengembangkan budidaya ikan gabus (Kampung Gabus).
Program ini bertujuan untuk meningkatkan produksi ikan di Sumatera Selatan, yang terdiri dari 17 kabupaten dan kota, sehingga dapat memenuhi kebutuhan masyarakat setempat dan bahkan nasional.
Satu keberhasilan yang mencolok adalah Kabupaten Banyuasin yang berhasil memproduksi ikan patin dengan jumlah rata-rata lebih dari 100 ribu ton per tahun. Prestasi ini mengantarkan Pemerintah Kabupaten Muba meraih penghargaan tertinggi dari Kementerian Kelautan dan Perikanan sebagai produsen ikan patin nomor satu secara nasional pada Juni 2024.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan produksi ikan di Sumatera Selatan, yang terdiri dari 17 kabupaten dan kota, sehingga dapat memenuhi kebutuhan masyarakat setempat dan bahkan nasional.
Satu keberhasilan yang mencolok adalah Kabupaten Banyuasin yang berhasil memproduksi ikan patin dengan jumlah rata-rata lebih dari 100 ribu ton per tahun. Prestasi ini mengantarkan Pemerintah Kabupaten Muba meraih penghargaan tertinggi dari Kementerian Kelautan dan Perikanan sebagai produsen ikan patin nomor satu secara nasional pada Juni 2024.
